Forumnusantaranews.com BANYUWANGI- Warga Banyuwangi geram atas konten video viral pria bertopi yang menyebut Banyuwangi tempat yang bebas baik minum ataupun menjual minuman keras (miras).
Warga yang mengaku dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Banyuwangi itu mengutuk keras konten pria viral ini. Mereka menilai perbuatan oknum tersebut sudah merusak nama baik Banyuwangi.
“Kami perwakilan dari kecamatan Kabat bersama teman-teman dari Banyuwangi lainnya, mengutuk dan mengecam tindakan oknum seperti ini, yang telah menjatuhkan nama baik Banyuwangi,” kata Agus Sahir, perwakilan warga.
Mereka tidak ingin tanah kelahirannya ini dirusak oleh oknum seperti yang ada di video viral tersebut. “Kami tidak terima jika Banyuwangi dibilang seperti itu, kami dari Kabat, Genteng, Srono, Gambiran tidak terima,” timpa warga lainnya dengan logat jawa.
Dari insiden tersebut, warga mendesak agar Polresta Banyuwangi segera mengusut tuntas oknum di balik video viral ini.
“Ayo pak polisi ojo turu usut tuntas, iki resahne warga masyarakat kene iki (ayo bapak polisi jangan tidur usut tuntas, ini meresahkan masyarakat disi),” pinta warga dengan bahasa jawa, sambil menunjuk foto pria bertopi yang viral tersebut.
Hal senada diungkapkan warga di Kecamatan Licin, mereka juga meminta Kapolresta Banyuwangi mengungkap orang dibalik video tersebut.
Kata mereka, apa yang disampaikan pria bertopi terkait Banyuwangi tempat yang bebas baik minum maupun menjual minuman keras.
“Padahal di Banyuwangi banyak aturannya, saya mohon Bapak Kapolresta mencari orang yang ada di video yang lagi viral ini. Kalaupun bapak Kapolresta tidak bisa, maka kami masyarakat Banyuwangi akan melakukan demo besar-besaran,” ancamnya.
Sebagaimana diketahui, beredar di media sosial konten ajakan seorang warga yang mengajak bebas minum hingga jual minuman keras (miras) di Banyuwangi.
Dalam konten tersebut terlihat seorang pria bertopi memamerkan miras dengan berbagai merk. Dalam video tersebut sang pria juga menyampaikan ajakan mirip dengan logat “Salam dari Binjai” yang lagi viral. Namun kata “Salam dari Binjai” diubah menjadi “Salam dari Banyuwangi”.
“Ngapunten, salam dari Banyuwangi, salam dari Banyuwangi, salam dari Banyuwangi. Yang mau minum bebas silahkan datang di Banyuwangi, beredar luas minuman keras yang ada di Banyuwangi,” ucap pria dalam konten video yang beredar.
“Minum bebas, mau jual apapun minuman keras di Banyuwangi bebas. Salam dari Banyuwangi, salam dari Banyuwangi,” tutup pria ini dalam kontennya yang berdurasi 27 detik itu.
Tinggalkan Balasan