Probolinggo,forumnusantaranews.com – Penjabat Wali Kota Probolinggo Taufik Kurniawan mengendarai sepeda motor bersama anggota Forkopimda, Ketua KPU Radfan Faisal, dan Ketua Bawaslu Johan Dwi Angga memantau kesiapan pelaksanaan pencoblosan. Didampingi ratusan personil gabungan dari TNI, Polri, Kejaksaan, Satpol PP menuju ke TPS secara acak, Selasa (26/11) malam.

Mereka menuju ke TPS 02 di Jalan Ikan Hiu Kelurahan Mayangan sebelum bergeser ke TPS 08 di Jalan Flamboyan Kelurahan Pilang. Selain melihat kondisi dan posisi TPS, mereka juga menanyakan pada KPPS dan anggotanya, perihal kesiapan pelaksanaan jika mendadak hujan. Tempat duduk untuk mengantri khususnya kursi prioritas bagi lansia, ibu hamil dan penyandang disabilitas. Termasuk di lokasi ketiga menuju PPS Kelurahan Triwung Lor.

“Secara umum informasi dari KPU dan Bawaslu, masing-masing TPS sudah mempersiapkan sesuai standar yang ditentukan. Kita pantau juga apakah penempatannya sudah tepat, jika hujan sudah harus disiapkan strategi dan mitigasinya,” ujar orang nomor satu di kota ini.

Pihaknya juga berpesan kepada masyarakat agar tetap waspada jelang coblosan besok, Rabu (27/11). “Malam ini masih rawan dengan kampanye terselubung, karena itu masyarakat harus berhati-hati, tidak mudah terprovokasi. Jika merasa ada pelanggaran segera dilaporkan kepada aparat Penegak Hukum Terpadu (Gakkumdu),” pintanya.

Ia juga meminta masyarakat berpartisipasi aktif memberikan hak suaranya. Sedangkan bagi petugas KPPS juga diharapkan bisa menjaga kondisi fisiknya agar tetap sehat. Dengan cara tidak memforsir sedemikian berat, namun harus dipikirkan juga waktu jeda istirahat.

Sementara itu, Ketua KPU Radfan Faisal menuturkan jika distribusi dari gudang logistik kelurahan menuju TPS diperkirakan mulai esok pukul 04.00 WIB. “Masing-masing sudah bisa mengatur dan memperkirakan durasi waktunya. Karena di kelurahan itu ada yang jumlah TPS nya banyak, armada terbatas, serta boleh didistribusikan jika personil di TPS itu siap. Bahkan KPPS juga diwajibkan mendampingi proses distribusi hingga sampai di TPS,” urainya. Sint)