MADIUN – Forumnusantara news.com. Sebanyak 250 orang penerima sembako beras untuk masyarakat tidak mampu desa Nglambangan, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, bisa bernafas lega. Pasalnya, Senin, 20 Mei 2024 pemerintahan desa Nglambangan telah menyalurkan bantuan sembako beras miskin ( Raskin ) kepada masyarakat.
Bantuan pemerintah non tunai ( BPNT ) tahun 2024 berupa sembako beras untuk masyarakat tidak mampu disalurkan langsung ke masyarakat dikantor desa Nglambangan dengan tertib dan lancar.
Kepala desa Nglambangan, Rudy Krstianto, menyatakan, bahwa sebanyak 250 warga kurang mampu yang berada didesanya diberikan bantuan langsung berupa sembako beras secara langsung dan sudah melalui verifikasi data yang akurat.
Menurutnya ada beberapa jenis bantuan untuk masyarakat desa Nglambangan, diantaranya, bantuan PKH, BLT DD, BPNT kabupaten/provinsi/kemensos, BLT kemensos, dan jaminan lanjut usia.
Lebih lanjut dikatakan, Kristianto, bahwa tujuan dari pemberian bantuan tersebut untuk melakukan percepatan pemulihan ekonomi pasca covid 19, penghapusan kemiskinan ekstrem dan untuk pengurangan dampak inflasi ekonomi.
” Selain itu juga untuk membantu pertumbuhan perekonomian warga lebih stabil. Masyarakat miskin desa Nglambangan yang tersebar di tiga dusun , yaitu dusun Nglambangan, dusun Gempol dan dusun Bubrahan. Mereka sangat membutuhkan perhatian dari pemerintah pusat maupun pemerintah desa, tambah, kades Nglambangan , Kristianto
“Saya berharap dengan adanya sembako beras dari badan pangan nasional ( BPN) ini dapat membantu masyarakat desa Nglambangan dalam tataran kriteria miskin ekstrem. Dan berasnya bisa dipergunakan untuk keperluan sehari-hari keluarga mereka.” Ungkapnya.
Sementara itu Warsini warga Rt.17 mengucapkan terimakasih kepada pemerintah desa Nglambangan, karena dengan adanya bantuan beras sem ako dari pemerintah yang ia terima sangat membantu perekonomiannya, dan semoga bantuan tersebut bisa berlangsung sampai tahun berikutnya.” Pungkasnya. ( Bayu).
Tinggalkan Balasan