Sumenep, FNnews.com – Sarkawi Selaku warga desa Kalianget timur sekalian ketua Brigade 571 TMP wilayah Madura, menyoroti keberadaan Bundes desa Kalianget timur yang sudah terbentuk dari tahun 2020 sampai tahun 2023 masih menimbulkan banyak pertanyaan.
Pasalnya Menurut Sarkawi Bundes Tersebut belum memberikan dampak terhadap masyarakat desa Kalianget timur yang berjumlah kurang lebih 9000 jiwa dan 45 RT se desa Kalianget timur.
Sedangkan desa Kalianget timur sala satu desa yang menjadi tempat untuk masyarakat luar mengunjungi keberadaan kota tua yang ada di kabupaten Sumenep sekalian tempat untuk bersiarah ke makam Asta Yusuf yang ada di kecamatan Talango dan lagi desa Kalianget timur adalah tempat transit ke pulau pulau yang ada di kabupaten Sumenep.
Jika Bundes desa Kalianget timur bisa mengelola anggaran desa yang masuk ke Bundes Kalianget timur dengan tepat bisa menggerakkan UKM yang ada di desa Kalianget timur,
Menurut Sarkawi keberadaan Bundes desa Kalianget timur bisa berkembang pesat.
Dan Memberdayakan masyarakat yang menjajalkan produk usaha kecil ke wisata wisata yang datang dan buatlah satu percetakan yang bisa di sajikan pada wisatawan sala satunya kaos atau kenang kenangan lainnya yang bisa di promosikan terkait kota tua peninggalan Belanda yang bersejarah.
Sedangkan anggaran yang masuk pada BUNDES KALIANGET TIMUR dari tahun 2020 s/d 2022 krg lebeh Rp 2006 juta . Sedangkan tahun 2023 pemerintah desa mengalokasikan lagi anggaran untuk Bundes Kalianget timur
Rp 250 juta….
Untuk itu Sarkawi mintak pada pemerintah desa atau camat Kalianget
Supaya anggaran yang di gelontorkan pada Bundes Kalianget timur
Di manfaatkan untuk kepentingan masyarakat desa Kalianget timur.
Jika tidak ada kejelasan
Dalam pertanggung jawaban(SPJ nya uang yang sudah terserap,dari pengelola Bundes desa Kalianget timur kecamatan Kalianget kabupaten Sumenep tersebut, masyarakat punya hak untuk melakukan kontrol. Pungkasnya.
Sementara Dayat selaku Ketua BUMDES Kalianget Timur saat dikonfirmasi melalui aplikasi WhatsAppnya enggan memberikan tanggapan dengan alasan sedang dalam perjalan sehingga kwatir salah menanggapinya.
” Maaf saya boleh menangapi ataupun tidak Mas, karena saat ini saya lagi dalam perjalanan kwatir salah yang dikawatirkan berdampak negatif, maka sebaiknya menghubungi Sekretaris ” , pintanya.( B )
Tinggalkan Balasan