PRINGSEWU, (FN) – Bangunan saluran irigasi milik P3A yang berada di Pekon Giri Tunggal Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu Lampung longsor (rusak) Didiga tanah terkikis oleh alat berat exavator (Beko) penggalian tanah lempung, Jum’at (27/10/2023).
Terlihat dilokasi Beton bangunan saluran irigasi milik P3A di persawahan wilayah Pekon tersebut rusak dikarenakan diduga adanya usaha galian tanah lempung yang terlalu mengikis tanah tempat bagunan saluran irigasi tersebut yang mengunakan alat Exavator sehingga membuat tanah-tanah bagunan irigasi longsor hingga bagunan irigasinyapun rusak.
Irul operator Exavator Membenarkan kerusakan irigasi tersebut terkikis oleh alat exavator yang di gunakan untuk menggali tanah lempung,.
” Iya bang itu sudah lama Kurang lebih Satu Bulan Setengah dan bos nya pun sudah tau” Kata irul saat di wawancarai.
Beberapa warga setempat yang enggan di sebutkan namanya sangat menyayangkan terjadinya kerusakan Saluran irigasi milik P3A, karna itu sangat penting untuk aliran air bila hujan tiba.
“Jika saluran irigasi rusak seperti itu siapa yang akan bertanggung jawab untuk memperbaikinya, karena sangat penting bagi petani sawah yang akan mengalirkan air bila hujan tiba” Ucap warga setempat.
Terpisah salah satu sumber sebagai perwakilan dari pengusaha galian lempung tersebut mengatakan, memang betul bagunan saluran irigasi itu rusak, akan tetapi nanti tetap akan diperbaiki.
“Iya memang rusak, nanti kalau sudah selesai galian lempungnya tetap akan diperbaiki, karena itu adalah bagunan program pemerintah, walaupun saat ini irigasi tersebut tidak fungsi,” Pungkas nya saat bincang-bincang. (An/Team)
Tinggalkan Balasan