KETUM FORUM MASYARAKAT PEMANTAU WARTAWAN DAN LSM MENGAJAK MASYARAKAT MENGAWASI WARTAWAN DAN LSM YANG BEKERJA TIDAK PROFESIONAL

KETUM FORUM MASYARAKAT PEMANTAU WARTAWAN DAN LSM MENGAJAK MASYARAKAT MENGAWASI WARTAWAN DAN LSM YANG BEKERJA TIDAK PROFESIONAL

FORUM NUSANTARANEWS.COM

Bangkalan FN, Akhir akhir ini dunia pendidikan di Jawa Timur sangat resah akibat ulah oknum wartawan yang melakukan kunjungan ke sekolah sekolah dengan alasan konfirmasi pemberitaan, namun ujung-ujungnya kehadiran wartawan tanpa online [ WTO ] hanya membuat banyak kepala sekolah resah, hal ini terungkap saat acara pertemuan rutin Kelompok Kerja Kepala Sekolah [ K3S ] se kecamatan kota Bangkalan Kabupaten Bangkalan beberapa hari yang lalu.

Dalam acara tersebut di hadiri oleh ketua Umum Forum Masyarakat Pemantau Wartawan Dan LSM [ FORMAS PWL ] Moh Hasan,SH,.MH sekaligus sebagai narasumber, di depan para peserta Moh Hasan menandaskan :
“ Bahwa saatnya masyarakat ikut andil dalam mengawasi dunia pers ,baik Perusahaan Pers , maupun para wartawan sebagaimana amanat Undang Undang No.40 Tahun 1999 tentang Pers Pasal 17 terkait Peran Serta Masyarakat dalam pengawasan pers.

Lebih jauh Bos PT. MEDIA FORUM NUSANTARA GROUP mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berperan aktif mengawasi keberadaan wartawan yang saat bekerja tidak berpegang pada kode etik jurnalistik.

Bersama Forum Masyarakat Pemantau Wartawan Dan LSM [ FORMAS PWL ] kita bersama sama mengawasi wartawan dalam melakukan pekerjaan Pers yang tidak professional, sekali lagi mari kita bersama sama mengawasi wartawan yang tidak professional, ada beberapa hal yang perlu di ketahui oleh para kepala sekolah saat di datangi para wartawan non professional pertama, tanyakan kartu uji kompetesi wartawan [ UKW ] jika ada orang yang mengaku wartawan tidak bisa menunjukkan kartu KTA, maka wajib di tolak untuk melakukan wawancara, karena KTA mutlak wajib di penuhi oleh profesi wartawan, karena diibaratkan SNI dan BPOM-nya seorang wartawan “.

Di akhir acara Ketua umum Forum Masyarakat Pemantau Wartawan Dan LSM didampingi oleh Sahamol sebagai SEKJEND menyerahkan beberapa sovener kaos Majalah Widya Mandala kepada Peserta secara simbolis. [ Ald ]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *