Prosesi penerimaan kirab dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Probolinggo, drg. Ninik Ira Wibawati, didampingi jajaran Forkopimda, para asisten, staf ahli, serta kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo. Kedatangan rombongan kirab ini menandai langkah penting dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur yang ke-79 tahun.

Acara dimulai dengan serah terima Pataka Jer Basuki Mawa Beya dari Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pasuruan kepada

Sekda Kota Probolinggo, yang kemudian dilanjutkan penyerahan kepada Kepala Satpol PP Kota Probolinggo. Tak hanya itu, sejumlah lambang kehormatan lain juga turut diserahkan, antara lain Lambang Satuan Polisi Pamong Praja Wibawa, Lambang Satuan Perlindungan Masyarakat, dan Lambang Pemadam Kebakaran Yudha Bhrama Jaya. Seluruh prosesi ini dilakukan dengan khidmat, sebelum diakhiri dengan pembacaan Ripta Prasasti oleh Sekda Ninik dan doa penutup sebagai simbol keberkahan dan harapan.

Di sepanjang jalan yang dilalui kirab, antusiasme masyarakat sangat terasa. Tidak hanya warga setempat, namun pelajar dan berbagai elemen masyarakat turut serta menyambut iring-iringan dengan penuh semangat. Mereka berjajar di tepi jalan sembari melambaikan tangan dan menyaksikan kemegahan kirab yang diiringi berbagai elemen budaya. Selain itu, pasukan pengawal dari Paskibraka Kota Probolinggo, Marching Band SMKN 4 Kota Probolinggo, Kesenian Musik Dug-Dug Rebumi, serta sejumlah kendaraan pengawalan menambah kesan semarak pada acara tersebut.

Sekda Ninik dalam sambutannya menyampaikan bahwa kirab ini merupakan bagian dari rangkaian acara tahunan yang dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Jadi Provinsi Jawa Timur yang diperingati setiap tanggal 12 Oktober. Menurutnya, Kirab Panji Jer Basuki Mawa Beya merupakan simbol persatuan dan kesatuan seluruh elemen masyarakat Jawa Timur.

Kirab ini adalah tradisi yang kami laksanakan setiap tahun sebagai bentuk penghormatan terhadap filosofi Jawa Timur, yaitu ‘Jer Basuki Mawa Beya’, yang berarti segala keberhasilan membutuhkan pengorbanan. Semoga di usia yang ke-79 tahun ini, Provinsi Jawa Timur semakin luar biasa, bangkit, dan berjaya,” ungkap Sekda Ninik dalam sambutannya.

Setelah prosesi pelepasan di halaman Kantor Wali Kota Probolinggo, kirab melanjutkan perjalanan menuju kota berikutnya, dengan membawa semangat persatuan dan optimisme dalam menyambut masa depan Provinsi Jawa Timur yang lebih baik.(sin)