MAHASISWA PMM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG MENDESAIN GAMBAR PENDOPO DARI KONTRUKSI YANG MANGKRAK DI SEBELAH KANTOR DESA KREBET SENGGRONG

 

Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Bhaktiku Negeri merupakan kegiatan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang mempunyai tujuan untuk mengabdi dan berguna untuk masyarakat yang merupakah amanah dari Tri Dharma perguruan tinggi. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), berbeda dengan “siswa”, mahasiswa merupakan tingkatan yang lebih tinggi, sebagai mahasiswa kita tidak hanya belajar tentang materi saja, tentu kita harus menghadapi dunia luar yang merupakan tantangan sebenarnya, kami sebagai mahasiswa harus mengabdi kepada masyarakat, supaya kami dapat berguna bagi masyarakat, baik sekarang maupun di masa yang akan datang dan seterusnya. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) yang di laksanakan oleh Kelompok 75 Gelombang 7 tahun 2024 kali ini berlokasi di desa Krebet Senggrong, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. Proyek kerja yang dilaksanakan yaitu mendesain gambar rumah joglo dari kontruksi yang mangkrak di sebelah kantor desa Krebet Senggrong.

Terdapat bangunan yang mangkrak di sebelah kantor desa Krebet Senggrong, Abdul Muthollip (Pak Tholip) yang menjabat sebagai Badan Permusyawaratan Desa (BPD) tidak ingin bangunan tersebut di sia-siakan, Pak Tholip ingin memanfaatkan bangunan tersebut menjadi pendopo atau rumah joglo yang nantinya akan menjadi balai kantor desa Krebet Senggrong, dan ternyata semua anggota mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok 75 Gelombang 7 tahun 2024 merupakan mahasiswa yang menempuh Program Studi Teknik Sipil, tidak segan-segan Pak Tholip bersama dengan Pak Darrussalam (Sekretariat Desa) meminta tolong kepada mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) untuk mendesain calon pendopo tersebut, Tentu saja mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) menerima permintaan tersebut dan menjadikannya sebagai Proyek Kerja mereka.

Berbeda dengan pendopo pada umumnya yang menggunakan kayu sebagai material bangunan, pihak desa Krebet Senggrong ingin membangun pendopo dari material cor besi dan rangka atap dari besi galvanis, hal tersebut dapat menjadikan biaya pembangunan jadi lebih murah, dikarenakan pembangunan dengan material kayu ternyata jauh lebih mahal dibandingkan dengan material cor besi dan juga besi galvanis. Keinginan pembangunan seperti itu juga didukung karena bangunan yang mangkrak tersebut sudah memiliki tiang kolom yang terbuat dari cor besi.

Gambar tampak 2D pendopo oleh Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok 75 Gelombang 7 tahun 2024

Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok 75 Gelombang 7 menggambar pendopo dan juga struktur pendopo menggunakan aplikasi desain yang bernama AutoCAD, tidak hanya menggambar dengan 2 dimensi, kali ini  Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok 75 Gelombang 7 menggambar pendopo dengan 3 dimensi. Tidak hanya menggambar saja, mahasiswa PMM juga menghitung berapa banyak kebutuhan material yang akan digunakan pada pembangunan nantinya, contohnya seperti berapa banyak usuk dan reng yang dibutuhkan pada rangka atap pendopo, mahasiswa PMM juga terlebih dahulu mengukur luas pada bangunan yang ada tersebut.

 

Gambar 3D pendopo oleh Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok 75 Gelombang 7 tahun 2024

Pak Tholip sangat senang sekali dengan hasil gambar dari mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok 75 Gelombang 7, dengan gambar tersebut, pihak desa bisa menjadikan patokan dan mempunyai pandangan untuk membangun pendopo sebagai balai desa Krebet Senggrong, hal ini juga menjadikan Proyek Kerja mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok 75 Gelombang 7 Universitas Muhammadiyah Malang sebagai Proyek Kerja yang berhasil membuat masyarakat terbantu dan memenuhi amanah dari Tri Dharma perguruan tinggi. (faruk Abdilah)

 

 

Penulis : PMM Gelombang 7 Kelompok 75 Universitas Muhammadiyah Malang

  1. Muhammad Hakim Alamsyah
  2. Hanifah Diah Ika Putri
  3. Domi Saptya Renova Hadi
  4. Chelsy Yovika
  5. Alfin Ghaffar Putra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *