BANDUNG, ForumNusantaraNews – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. didampingi Kapolri Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. dan Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P. meresmikan perpustakaan Widyasana di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Seskoau), Lembang, Bandung, Jawa Barat, Jumat (21/5/2021).
Peresmian Gedung Widyasana ini ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita, yang dihadiri Aspers Panglima TNI Marsda TNI Diyah Yudanardi, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Madsuni, S.E., Kapuspen TNI Mayjen TNI Prantara Santosa, S.Sos., M.Si., M.Tr.(Han), Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, Dansekoau Marsda TNI Samsul Rizal, S.I.P., M.Tr.(Han), Kababek TNI Marsma TNI Sugeng Wiwoho, Asops Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto, Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri, Wakabareskrim Irjen Pol Syahar Diantono dan Kadivhumas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI mengatakan selama ini perpustakaan cenderung hanya sebagai tempat penyimpanan koleksi buku saja. “Padahal sejatinya perpustakaan adalah tempat terbaik untuk edukasi, penelitian, pelestarian budaya, sumber informasi dan serta sarana rekreasi,” ujarnya.
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyampaikan, motto dari perpustakaan Widyasana ini “Pragnya Paramartha Jaya” yang berarti ilmu pengetahuan dan budi luhur raih kemenangan, sebuah motto yang memiliki makna sangat tinggi serta mulia dan harus diimplementasikan di lingkungan Seskoau. “Peresmian Gedung Perpustakaan Widyasana menjadi bukti dari komitmen kita bersama untuk mewujudkan motto tersebut,” katanya.
Panglima TNI menambahkan Gedung Widyasana yang telah diresmikan ini menjadi sarana pendukung bagi seluruh civitas akademika Seskoau untuk meningkatkan aktivitas literasi membaca. “Para Perwira Siswa memiliki akses yang lebih mudah terhadap ilmu pengetahuan dan informasi untuk mengembangkan diri. Fasilitas digital yang disiapkan juga menjadi bentuk adaptasi baru menghadapi arus perubahan era informasi digital saat ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Panglima TNI menyampaikan bahwa pengembangan diri menjadi keharusan seiring tuntutan untuk meningkatkan profesionalisme keprajuritan. Perwira Siswa harus belajar dari berbagai peristiwa yang ada, di seluruh belahan dunia dan harus memahami berbagai fenomena di masyarakat, baik nasional, regional, maupun global. Terlebih TNI dituntut untuk selalu adaptif menghadapi tantangan tugas di masa mendatang.
“Saya yakin, kehadiran Gedung Widyasana ini akan memberikan banyak manfaat bagi kita semua, khususnya civitas akademika Seskoau untuk mewujudkan visi dan misinya yang luhur,” pungkas Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Usai meresmikan perpustakaan Widyasana, Panglima TNI dan Kapolri serta Kasau berkesempatan menanam pohon di komplek Seskoau. Adapun pohon yang ditanam yaitu pohon langka dan bernilai seperti Pohon Pule (Alstonia Scholaris), Pohon Sala (Shorea Robusta) dan Pohon Prono Jiwo (Euchresta Horsfieldii). (Red.)
Tinggalkan Balasan