Sumenep FN: Sekolah Dasar Negeri Daramista II, Desa Daramista, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep mulai dari tanggal 17- 19, Juni 2023, menggelar imtihan atau hari puncak tasyakuran belajar para anak didik SDN. Daramista II. seusai para anak didik melaksanakan ujian semester dan gelar pisah kenang bagi 36 siswa siswi kelas VI .
Pergelaran hari puncak belajar dan lepas kenang tersebut biasa dilaksanakan oleh para kepala sekolah pernah menjabat di lembaga SDN. tersebut , namun kadang kadang pelaksanaannya kecil kecilan dan terkadang besar besaran sesuai kesepakatan para stack holder SDN. Daramista II, meliputi komite, para wali murid, para guru dan kepala sekolah.
Di tahun 2023 , Abu Bakar, S.Pd. SD, menjabat sebagai Kepala Sekolah (Kasek), dan di puncak tahun belajar atas dasar kesepakatan stack holder SDN. Daramista , maka di tahun ini puncak tahun belajar menggelar acara besar besaran hingga tiga hari pelaksanaan.
Kian acara telah terlaksana selama tiga hari itu adalah acara karnaval , lomba, tari tarian dan lepas kenang siswa siswi kelas VI. serta di acara puncak menggelar acara pengajian akbar juga pengalungan tanda hafid pun pemberian sertifikat bagi tujuh siswa siswi hafid juz 30 Al Qur’anul Karim.
Di acara puncak sempat dihadiri oleh penceramah kondang, KH. Mushleh Adnan, S.Ag, dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Agus Dwi Saputra, S.Sos. M.Si, para stack holder, Para Pengawas TK. SD. Kec. Lenteng dan para wali murid , masyarakat lingkungan SDN. Daramista II .
Diungkapkan oleh Abu Bakar, S.Pd. SD. dalam sekapur sirihnya bahwa acara tersebut terlaksana atas kesepakatan para stack holder lembaga SDN. Daramista II.
Dan Abu Bakar menjelaskan pada jalan acara pelaksanaan puncak hari belajar digelar oleh stack holder SDN. Daramista II, selama tiga hari, bermula dari tanggal 17-19 Juli 2023, serta di acara puncak akan menggelar penyematan tanda hafid bagi tujuh siswa siswi hafal Juz 30 Al -Qur’anul Karim bahwa akan disemat oleh KH. Mushleh Adnan.
Kemudian Kadisdik. Sumenep , Agus Dwi Saputra memaparkan pada seluruh para wali murid yang sempat hadir di acara puncak hari belajar siswa siswi SDN. Daramista II, bahwa penerapan sistem belajar era ini mengarah pada sistem pendidikan karakter, yaitu penerapan tenaga pendidik, mengarah pada peningkatan Akhlakul Karima.
Otomatis peran orang tua wali juga sangat mendukung terhadap program pendidikan ini, sebab para anak didik lebih banyak waktu mereka dengan orang tua wali ketimbang dengan para guru pengajar di sekolah.
Para orang tua wali ditekan olehnya agar menjadi suri tauladan bagi para anak didik sehingga kedepan bisa menjadi orang orang berguna pada agama, bangsa dan negara.
Kemudian Agus Dwi Saputra memaparkan sangat cocok sekali SDN. Daramista II. mengundang kyai sebagai cermin wejangan bagi seluruh anak didik yang ada di lembaga SDN. Daramista untuk dibuat oleh mereka sebagai contoh perubahan karakter, mengarah pada masa depan lebih baik akhlak mereka.
Seusai penyampaian sekapur sirih Kadisdik. Sumenep, maka KH. Mushleh Adnan selaku penceramah agama, menyematkan selendang bagi tujuh siswa siswi hafal Juz 30 Al-Qur’anul Karim, di halaman SDN. Daramista II, di tempat berlangsungnya acara dan langsung mengisi acara tausiah keagamaan pada seluruh hadirin yang hadir saat itu, hingga acara usai. (SIM)
Tinggalkan Balasan