Sumenep FN: Kunjungan Dinas Pendidikan dan Dewan Pendidikan Sumenep dalam rangka sosialisasi pembinaan pendidikan sekolah dasar di Aula Kantor Koordinator Pendidikan Tingkat Sekolah Dasar (SD) Kec. Ganding , Kab. Sumenep, Rabu (9/3) mewarnai wawasan para kepala sekolah negeri pun swasta di lembaga Sekolah Dasar Negeri (SDN ) dan Sekolah Dasar Islam (SDI) serta lembaga pendidikan diniyah tingkat dasar.
Dalam acara sosialisasi tersebut , Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid. Dikdas) kala kunjungan itu tidak bisa hadir sebab berhalangan dengan acara lain, maka segala sesuatunya diserahkan oleh Kabid Dikdas , Ardiyansyah Ali Shohibi, ST., MT., ke Kasi Sarpras , Masrawi.
Berkaitan hampir ujian semester dan ujian sekolah di lembaga pendidikan dasar diselenggarakan oleh masing masing lembaga SDN dan SDI , maka semua kepala sekolah kepada guru pembuat soal, menghimbau untuk mempelajari sistematika pembuatan soal yang benar dengan mengikuti aturan main pembuatan soal sedang berlaku saat ini.
Kisi kisi soal ujian telah tersedia menjadi acuan bagi para guru pembuat teks soal ujian, mengarah pada kemampuan anak didik peserta ujian yaitu mampu menjawab isi soal telah dibuatnya. Tentang cara penggunaan kurikulum untuk membuat soal dipercayakannya kepada masing masing guru pembuat soal materi ujian, bisa memakai kurikulum tahun 2013 dan atau memakai kurikulum merdeka.
Dituntutnya, agar teks soal bisa dimengerti oleh peserta ujian, karena menyangkut keberadaan lembaga, semisal lembaga pendidikan di kota musti jauh berbeda dengan lembaga pendidikan di desa , terkait perlengkapan lembaga di desa masih belum memadai, maka secara otomatis isi teks soal yang di buat terealita sama dengan isi teks soal dengan lembaga yang ada di kota , tentu sangat dimungkinkan anak didik peserta ujian di lembaga yang ada di desa tidak mampu menjawabnya karena soal terlalu tinggi.
Kejelian membuat teks soal ujian buah harapannya, supaya anak didik mampu menjawab penuh isi soal ujian. (Sim)
Tinggalkan Balasan