LUMAJANG,Forumnusantaranews.com – Sebagai bentuk komitmen bersama dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan dan bebas dari praktik korupsi, Pj bupati Lumajang mengajak seluruh jajarannya untuk memaknai peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia).
Pj bupati Lumajang, Indah Wahyuni (Yuyun) berharap momentum tersebut menjadi momentum bersama. “Harapannya peringatan ini menjadi momentum bagi kita semua untuk bertekad bergerak lebih baik lagi dalam meningkatkan integritas”, ujar Yuyun saat dimintai keterangan usai mengikuti Upacara Peringatan Hakordia Pemerintah Provinsi Jawa Timur 2024, di Graha Taman Candra Wilwatikta, Padaan-Pasuruan, Rabu (18/12/2024).
Yuyun juga menegaskan, bahwa berdasarkan Survey Penilaian Integritas (SPI) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terdapat tiga besar sektor yang dinilai rentan/rawan korupsi, antara lain sektor pengadaan barang dan jasa, proses perizinan dan penyalahgunaan anggaran.
“Ada tiga yang harus disoroti pengadaan barang dan jasa, manajemen ASN dan perizinan. Kalau ini sudah bermasalah, pasti akan bermasalah di pelaksanaan pembangunan kita”, jelas Yuyun.
Sementara itu, di kabupaten Lumajang, berbagai langkah telah dilakukan untuk mendorong tata kelola pemerintahan yang lebih transparan, salah satunya melalui penguatan sistem pelayanan publik berbasis digital yang meminimalisasi kontak langsung dan peluang penyalahgunaan wewenang.
Yuyun berharap, seluruh jajaran Pemkab Lumajang dapat berkomitmen dan bertekad untuk meningkatkan integritas dalam melaksanakan proses pembangunan. “Kita harus bisa bersatu tekad untuk meningkatkan integritas dalam melaksanakan proses pembangunan, sehingga paling tidak meningkatkan gerak ekonomi di Lumajang”, pungkas Yuyun. (Jwo)
Tinggalkan Balasan