PKB Manggarai Timur Bidik 5 Kursi DPRD dan Pemilihan Bupati

Musyawarah Kerja Cabang II PKB Kabupaten Manggarai Timur

Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) II Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Manggarai Timur telah berlangsung dengan penuh semangat. Acara ini diadakan di Aula Hotel Embun Pagi Borong, pada hari Minggu tanggal 16 November 2025. Kegiatan ini menjadi momen penting bagi partai untuk mengevaluasi kinerja dan strategi ke depan.

Peserta yang Hadir

Acara dibuka oleh Kaharudin, Sekretaris Wilayah DPW Provinsi NTT. Turut hadir dalam acara tersebut adalah Ketua DPC Kabupaten Manggarai Timur, anggota DPRD NTT Yohanes Rumat, Wakil Bupati Manggarai Timur sekaligus Sekretaris DPC Tarsisius Sjukur, serta Ketua Dewan Syuro Laurensius Bonaventura Burhanto beserta pengurus. Selain itu, hadir juga Fraksi PKB Manggarai Timur, DPAC, dan para kader partai.

Pelatihan Kader Loyalis

Salah satu agenda utama dalam Mukercab II ini adalah pelatihan kader loyalis bagi 98 orang calon kader PKB Kabupaten Manggarai Timur. Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat komitmen dan kesadaran kader terhadap prinsip-prinsip partai.

Kaharudin menyampaikan bahwa DPW PKB NTT memiliki keyakinan kuat bahwa PKB Kabupaten Manggarai Timur akan menjadi partai yang lebih besar. Meskipun pada Pileg 2024 lalu PKB kehilangan satu kursi DPRD, suara partai tetap meningkat. Hal ini terbukti dari kemampuan PKB dalam mengantarkan kader menjadi Wakil Bupati.

Ia berharap agar kerja sama dan konsolidasi terus ditingkatkan agar PKB dapat menjadi pemenang dalam pemilu mendatang. Lebih lanjut, Kaharudin menekankan bahwa melalui Muskercab II ini, PKB harus menjadi kekuatan besar untuk memenangkan Pemilihan Kapela Daerah pada tahun 2023, sehingga Tarsisius Sjukur bisa menjadi Bupati Manggarai Timur.

Evaluasi Pileg dan Pilkada 2024

Ketua DPC PKB Kabupaten Manggarai Timur, Yohanes Rumat menjelaskan bahwa tujuan dari Mukercab II adalah untuk mengevaluasi kembali hasil Pileg dan Pilkada 2024. Evaluasi mencakup kepengurusan, kader, serta respons masyarakat terhadap PKB.

Menurutnya, masyarakat memiliki hak untuk menilai kinerja kader-kader PKB yang terpilih, seperti Wakil Bupati dan anggota fraksi DPRD Kabupaten Manggarai Timur. Ia berharap kader-kader tersebut benar-benar loyalis untuk membesarkan PKB di daerah ini.

Melalui program pendidikan kader loyalis, PKB ingin memperkuat posisi partai agar pada Pileg 2029 nanti, PKB mampu merebut minimal satu kursi dari masing-masing lima daerah pemilihan (Dapil). Selain itu, PKB berharap bisa mengirimkan kadernya untuk menduduki jabatan Bupati Manggarai Timur pada Pilkada 2031.

Harapan Wakil Bupati

Wakil Bupati Manggarai Timur sekaligus Sekretaris DPC PKB Tarsisius Sjukur menyampaikan kisah perjalanan politik PKB di Manggarai Timur. Meski mengalami naik-turun, PKB tetap eksis dan berhasil mengirimkan kader menjadi Wakil Bupati pada Pemilu 2024 lalu.

Ia mengajak semua pihak untuk bekerja sama dengan baik dan menjaga komunikasi yang harmonis. Ia berharap tidak ada lagi konflik internal dan saling mendukung antara pimpinan hingga kader.

Selain itu, Tarsisius berharap manajemen partai benar-benar diterapkan hingga tingkat DPAC. Manajemen harus diperbaiki dan disusun dengan baik agar memudahkan koordinasi dan komunikasi antar pengurus dan partai lain.

“Sudahi hal-hal yang tidak berkenan dan menjanggal. Munculkan rasa saling dukung dan percaya. Jangan ada lagi gotok-gotokan satu dengan yang lain. Kita satu, kita sama untuk hijaukan Manggarai Timur,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *