Sosialisasi Penyakit Tidak Menular Di Desa Nganti, Kecamatan Ngraho

Bojonegoro :-Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit tidak menular (PTM) dan bahaya narkoba, Puskesmas Ngraho bersama Pemerintah Kecamatan Ngraho menggelar acara sosialisasi di Desa Nganti, Kecamatan Ngraho, pada Selasa, 24 Desember 2024. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk narasumber dari Puskesmas Ngraho, Camat Ngraho, Kepala Desa Nganti, serta peserta dari kalangan remaja, khususnya siswa-siswi kelas 5 dan 6 SD setempat, dan para guru pendidik.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada generasi muda dan masyarakat terkait berbagai penyakit tidak menular, seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit kulit seperti panu, serta memberikan informasi mengenai bahaya narkoba. Hadir sebagai narasumber utama, Haris Setya Budi dari Puskesmas Ngraho menjelaskan mengenai faktor-faktor penyebab PTM dan pentingnya menjaga pola hidup sehat sejak dini. Sutrisno, S.Kep, juga dari Puskesmas Ngraho, memberikan edukasi tentang bahaya narkoba, terutama bagi anak-anak dan remaja.

Masirin, Camat Ngraho, dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat untuk bersama-sama mencegah penyebaran penyakit tidak menular dan penyalahgunaan narkoba. “Penyakit tidak menular dan narkoba adalah ancaman yang sangat serius bagi kesehatan kita semua. Kami berharap acara ini bisa membuka wawasan dan meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama generasi muda, agar lebih peduli terhadap kesehatan dan tidak terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba,” ujar Masirin.

Maryadi, Kepala Desa Nganti, turut menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini dan berharap agar informasi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh para peserta. “Semoga dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat Desa Nganti bisa lebih paham tentang pentingnya menjaga kesehatan dan menjauhi segala bentuk perilaku yang merugikan, seperti penyalahgunaan narkoba,” katanya.

Para peserta, yang sebagian besar adalah siswa SD kelas 5 dan 6, terlihat antusias mengikuti jalannya acara. Mereka banyak bertanya mengenai cara mencegah penyakit tidak menular dan bahaya narkoba yang sering marak di kalangan remaja. Selain materi yang disampaikan, acara juga diisi dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif, memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, dapat lebih memahami dan menerapkan gaya hidup sehat untuk mencegah penyakit tidak menular serta menjauhi narkoba, demi tercapainya generasi yang lebih sehat dan produktif***

Naskah Dari Yanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *