Probolinggo,forumnusantaranews.com-Koramil 0820/04 Bantaran menaruh perhatian serius terkait musibah ambrolnya tanggul penahan air di Sungai Legudi Desa Karanganyar Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan ambrolnya plengsengan tersebut setelah wilayah setempat diguyur hujan dengan intensitas cukup tinggi dalam waktu yang cukup lama.
Sertu Purnomo, anggota Koramil 0820/04 Bantaran mengatakan pasca mendapat laporan dari pemerintah desa pihaknya langsung melakukan pengecekan dan melakukan koordinasi dengan pihak terkait.
“Setelah kami mendapat informasi dari Pemerintah Desa Karanganyar dan melakukan pengecekan lokasi maka kami langsung koordinasi dengan jajaran Muspika Kecamatan Bantaran dan BPBD Kabupaten Probolinggo,” kata Sertu Purnomo, Jumat (5/5).
Ia menambahkan berdasarkan data dan informasi yang diterima setelah dilakukan pengecekan dilokasi kejadian maka tercatat kerugian dari ambrolnya tanggul penahan air tersebut mencapai puluhan juta rupiah, Bahkan bukan hanya plesengan ada sejumlah kandang ternak milik warga juga ikut terbawa longsor.
“Yakni kandang ternak milik Slamet Riadi (45) dan Tules R Efendi (44 ), keduanya beralamatkan di Dusun Krajan RT 4 RW 2 Desa Karanganyar Kecamatan Bantaran,”ujarnya.
Lebih lanjut Babinsa satu ini mengungkapkan akan segera melakukan karya bakti bersama jajaran Pemerintah Desa Karanganyar, Muspika Kecamatan Bantaran dan BPBD Kabupaten Probolinggo pasca musibah ini.
Untuk area atau wilayah terjadinya ambrolnya plesengan merupakan wilayah pemukiman padat penduduk dan letaknya sebagian di dekat sungai sehingga apabila hujan lebat sering terjadi banjir dan rawan longsor.
“Kami menghimbau dan mengingatkan masyakarat setempat untuk selalu waspada dan segera lapor jika ada hal-hal yang menojol sehingga kami sebagai aparat kewilayah dapat bergerak cepat dan tepat,”pungkasnya.(sin)
Tinggalkan Balasan