Tasyakur Purna Studi dan Prodistik Smart Graduation MAN. Sumenep

Sumenep FN: Gedung KORPRI. bersamaan dengan Hari Lahir Pancasila, 1 April 2022, digelar Tasyakur Purna Studi & Prodistik Smart Graduation Madrasah Aliyah Negeri Sumenep tahun pelajaran, 2021-2022, sebuah acara lepas pisah siswa siswi kelas akhir Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Sumenep.

Acara dihadiri oleh Kepala Madrasah Aliyah Negeri Sumenep, Hairuddin, S.Pd., M. M.Pd., Kepala Kemenag. Sumenep, Chairani Hidayat, S.Ag., MM., segenap stack holder MAN. Sumenep, meliputi para dewan guru, komite madrasah dan  wali murid dari 439 siswa siswi kelas akhir telah  menyelesaikan Ujian Sekolah (US) atau UM (Ujian Madrasah).

Diungkapkan oleh Hairuddin sapaan akrabnya, prihal perjalanan para murid selama tiga tahun menyelesaikan studi di MAN. Sumenep, tegas berutara dalam kata sambutannya, sekalipun lelah tugas tugas yang di sandang bersama segenap   para pengajar di MAN. Sumenep, dirinya tetap  berusaha semaksimal mungkin, suluruh murid, bisa menuntaskan dan menguasai semua materi pelajaran dengan baik dan sempurna.

Pun Kepala MAN. berusaha dengan maksimal dipelaksanaan ujian akhir , para siswa peserta ujian bisa mampu mengisi dan menjawab materi soal telah dijadikan oleh MAN. sebagai bahan ujian akhir untuk kelulusan dan untuk  mendapat ijazah.

Di sela sela sambutannya, mendoakan para siswa siswi lulusannya dari tiga tahun menggali ilmu serta memahaminya, bermanfaat dan berguna untuk agama, bangsa dan negara.

Juga menyarankan pada 439 murid dinyatakan lulus , bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi sebagai realisasi visi dan misi MAN. Sumenep.

Tidak jauh dari maksud Kepala MAN. Sumenep, di dalam isi sambutan Kepala Kemenag. Sumenep , Chairani Hidayat, bahwa seluruh siswa maupun siswi kelas akhir MAN. Sumenep, telah dinyatakan lulus , dia menghimbau pada semua siswa siswi kelas akhir untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi.

Namun setelah melanjutkan kejenjang pendidikan lebih tinggi, diharap olehnya agar tetap melakukan sambungan dengan lembaga pendidikan. Sebab sanad atau sambungan pendidikan punya pengertian, yaitu tidak pernah ingin lepas dari lembaga pendidikan dan juga dengan para guru, karena itu, bisa membawa manfaat bagi siswa maupun siswi. Hal tersebut sangat diharapkannya, supaya kelak dikemudian hari bisa dirasa nilai manfaatnya.

Kemudian acara berakhir setelah penyerahan piagam penghargaan pada segenap siswa siswi berprestasi dan setelahnya panitia memperkenankan foto bersama. (Sim)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *