Ulasan Sosialisasi dan Sentralisasi Keuangan HKBP

Forumnusantaranews.com- Sejak Januari 2023, seluruh persembahan keuangan dari jemaat (Huria) yang ada di gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) se-Indonesia hingga luar negeri ditransfer ke Rekening BPSK sebanyak 55 persen dari total 100 persen. Sentralisasi keuangan ini ditetapkan  di Sinode Godang di Auditorium Seminarium Sipoholon Tapanuli Utara.

Sentralisasi Keuangan HKBP ini didasari dengan tujuan untuk membangkitkan dan mengembangkan  pelayanan di seluruh aras HKBP.

Sentralisasi Keuangan per 1 Januari 2023. Ini dilakukan untuk menghargai semangat para pimpinan di tingkat jemaat, Dari seluruh persembahan 55 persen dikirim ke Sentral, 45 persen tinggal di jemaat.

Sedangkan yang 55 persen itu diperuntukkan untuk membiayai program dan biaya operasional serta transport resort, distrik dan pusat, belanja hidup seluruh pelayan HKBP berikut gaji Pendeta seluruhnya dari pusat, dengan kata lain tidak ada lagi setoran jemaat (huria) ke bendahara maupun ke Pendeta resort karena sudah diurus oleh Sentral dari yang 55 persen.

Hadirnya sentralisasi keuangan ini, untuk menyelaraskan para pelayanan Tuhan secara khusus bagi Pendeta, Diakones, Bibelvrouw dan Guru Huria dalam sistem pembayaran gaji. Sehingga tidak ada lagi kesenjangan soal pengajian baik yang tinggal di desa maupun yang di kota, sedangkan yang 45 persen dikelola langsung oleh jemaat (huria) masing-masing.

Agar tercipta keselarasan antara pelayanan Tuhan (pendeta) yang setara, tidak ada lagi perbedaan, Dimana selama ini, gaji yang diterima para pelayan yang tinggal di desa sangat kecil dibandingkan yang di perkotaan. Bahkan para pelayanan yang diperkotaan gaya hidup nya juga sudah sangat metropolitan, jadi sudah saat nya ini diselaraskan sehingga tidak ada lagi kesenjangan dan gaya hidup yang berbeda bagi para pelayanan Tuhan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *