Probolinggo,forumnusantaranews.com-Jemaah Masjid Al-Hidayah Kodim 0820/Probolinggo, yang terdiri dari Para Prajurit, ASN Kodim 0820/Probolinggo beserta masyarakat sekitar Kota Probolinggo panjatkan doa untuk keselamatan KRI 402 beserta sejumlah awaknya.
Tragedi hilangnya kapal selam KRI Nanggala 402 membuat masyarakat dan Pemerintah was-was. Kapal tersebut sudah lebih dari dua hari hilang di perairan Bali, sejak Rabu 21 April 2021 dini hari.
Jum’at, (23/4/2021)
Proses pencarian terus dilakukan dengan harapan 53 awak kapal selamat. Doa pun terus mengalir deras. Puluhan jemaah Masjid Al-Hidayah Kodim 0820/Probolinggo yang terdiri dari warga Kota Probolinggo bersama prajurit dan ASN Kodim 0820/Probolinggo menggelar do’a bersama bagi keselamatan kru kapal selam KRI Nanggala 402 agar segera ditemukan dalam kondisi selamat.
Setelah Sholat Jum’at, do’a bersama dilaksanakan sebagai bentuk empati dan keprihatinan atas musibah hilang kontak KRI Nanggala 402 di perairan Utara Bali.
“Kegiatan do’a bersama ini kami lakukan setelah pelaksanaan Sholat Jum’at sebagai bentuk keprihatinan dan ikut mendoakan semoga keberadaan nya segera diketahui, dan semua personilnya selamat,” ujar Dandim 0820 Probolinggo, Letkol Inf. Imam Wibowo, melalui Perwira Penghubung Kodim 0820/Probolinggo Mayor Inf. Puguh Djatmiko kepada anggota Penerangan Kodim 0820, Serda Tutus CWP
Dengan doa bersama ini, kata Puguh Djatmiko, diharapkan seluruh awak kapal selam KRI Nanggala 402 selalu diberikan keselamatan dan seluruh tim SAR yang sedang berupaya untuk mencari titik lokasi serta mengevakuasi KRI Nanggala 402 dapat diberikan kesuksesan dan kelancaran.
“Mari kita doakan bersama semoga KRI Nanggala 402 segera ditemukan dan seluruh ABK yang sedang On Board di kapal selam selalu dilindungi Allah SWT sehingga dapat kembali dengan selamat, Amin,” tandasnya.
Tak hanya itu, Perwira Penghubung Kodim 0820/Probolinggo mengajak seluruh lapisan masyarakat berdoa untuk keselamatan awak kapal yang tenggelam di laut utara Pulau Dewata itu.
“Mari kita berdoa kepada Tuhan YME berdoa untuk keselamatan awak dan kapal selam KRI Nanggala 402. Tidak ada yang tidak mungkin untuk Tuhan memberikan keajaiban kepada hamba-Nya. Apalagi saat ini bulan Ramadan, doa-doa hamba yang beriman di dengar oleh Tuhan YME,” pinta Puguh Djatmiko.
Untuk diketahui Kapal Selam KRI Nanggala 402 yang sedang melaksanakan latihan penembakan rudal di perairan Laut Utara Bali mendadak hilang kontak, sampai saat ini seluruh tim SAR gabungan sedang berupaya untuk mencari titik lokasi keberadaan KRI Nanggala tersebut.
(Cakra393/sin).
Tinggalkan Balasan