Forumnusantaranews.com Banyuwangi – Masih terus berupaya untuk buktikan kebenaranya, wanita cantik bernama Haninah akhirnya menjelaskan kepada rekan-rekan media yang tergabung dalam organisasi “PETAKA” untuk meluruskan berita jawaban dari Polresta Banyuwangi dengan langsung menunjukan bukti kepemilikannya yakni BPKB asli beserta faktur pembeliannya, pada Jum’at ( 7/5/2021).
Dari penjelasannya diketahui wanita cantik yang kemarin viral menangis histeris tersebut Haninah yang beralamat di Kelurahan Tamanbaru kecamatan Banyuwangi kabupaten Banyuwangi adalah pemilik sah kendaraan tersebut sesuai dengan nomor rangka dan nomor mesin kendaraan mobil tersebut.
Menurut Haninah selaku pemilik mobil, “Ini bpkb saya, sedangkan untuk STNK dan nopol kendaraan plat S saat ini disita oleh propam namun tidak diberikan surat tanda penerimaan (STP) dari kepolisian,” Ungkapnya.
“Kemarin di Polresta Banyuwangi juga sudah dicek semua dan semuanya asli kok, cuma memang plat nomor yang saya pasang itu plat P, ucapnya, Nina Pangilan akrabnya.
Haninah selaku pemilik mobil menceritakan, “Cerita yang dibuat oleh Kanit Pidsus dalam berita jawaban itu semua bohong dan tidak sesuai kejadiannya, saya dihadang dijalan dan digiring ke Polresta Banyuwamgi dengan alasan adanya pengaduan, apakah seperti itu sikap seorang polisi, saya punya rumah dan alamat jelas,” terangnya.
“Pengaduan apa itu, dan dari siapa itu, ini mobil milik saya dan semua surat-surat lengkap ada disaya, jadi dasar pengaduan itu apa kok sampai diterima oleh kepolisian yakni unit Pidsus, berarti selama ini memang begitu seenaknya sendiri dan sewenang-wenang dalam menjalankan tugasnya,” tutupnya sambil nada emosi.
Saat diklarifikasi ke Polresta Banyuwangi, Iptu B.Hidayat,SH Selaku KBO Reskrim Polresta Banyuwangi mengarahkan untuk langsung ke Kasat Reskrim, “Langsung ke kasat saja mas, satu pintu,” Jelasnya.
Selanjutnya AKP Mustijat selaku Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi tidak bisa ditemui, namun menjawab pesan whassapp klarifikasi media, “Langsung ke Humas saja mas,” Ungkapnya singkat.
Dan setelah klarifikasi Iptu Lita Kurniawan S.sos, selaku kasubag Humas Polresta Banyuwangi menjelaskan, “saya masih menghadiri pengajian, kalau hal itu langsung ke kasat Reskrim saja mas,” Terangnya pada Jum’at (7/5/2021).
Ada apa dengan Polresta Banyuwangi yang terkesan tertutup kepada wartawan dan melempar lempar seolah lepas tanggung jawab, Apakah seperti ini bentuk sikap aparat penegak hukum di kabupaten banyuwangi.
( Team).
Tinggalkan Balasan