forumnusantaranews.com.Pamekasan SMKN 1 Tlanakan, kecamatan Tlanakan kabupaten Pamekasan Madura Jawa menggelar studi banding ke BKK (Bursa kerja Khusus) SMKN 1 Singosari Malang pada hari kamis (23/09/201) Yang berselang selama dua hari.
Pada acara tersebut sebanyak 17 guru perwakilan dan Tim BKK (Bursa kerja khusus) SMKN 1 Tlanakan melakukan studi tiru kepada SMKN 1 Singosari, karena BKK (Bursa kerja khusus) SMKN 1 Singosari merupakan BKK terbaik se-Jawa timur, hal itu dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas BKK SMKN 1 Tlanakan agar mampu mengantarkan siswa-siswi untuk siap bekerja,kami sangat bahagia dan mengucapkan banyak terima kasih atas sambutan dan aspirasi Tim BKK SMKN 1 Singosari yang telah mengizinkan kami melakukan studi tiru kepada BKK SMKN 1 Singosari.
Dalam sambutan bapak Imam nur Aiman S.PD mewakili PLT kepala sekolah SMKN 1 Tlanakan Bapak Moh.Sayffak M.MPd menyampaikan satuan pendidikan terutama SMK,selama 3 tahun belajar tidak hanyak mendidik, melainkan harus mengantarkan siswa-siswi sampai masuk berkerja,hal yang harus disiapkan yaitu membekali lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan keinginan (IDUKA) meliputi pengusaan kompetensi siswa-siswi mengimplementasikan media pembelajaran yang diterapkan oleh (IDUKA) di sekolah,serta membekali siswa-siswi terkait lingkungan kerja yang ada di industri”,tuturnya
“Bapak Drs,Suharto,M.Pd selaku kepala SMKN 1 Singosari juga menyampaikan setiap BKK di sekolah harus melakukan Tracer study kepada alumni sebagai bentuk responsibility sekolah sehingga mengatahui kondisi alumni apakah sudah bekerja atau belum, sehingga BKK sekolah dapat membantu serta memetakan industri yang cocok untuk alumni tersebut, Tracer study dapat dilakukan pada web sekolah, media sosial sekolah,maupun grup WA agar informasi lebih cepat tersampaikan,”tuturnya
Untuk menjaga kualitas BKK,perlu adanya akreditasi agar diketahui seberapa layak BKK sekolah untuk melakukan penelusuran alumni,dalam melakukan kerja sama dengan industri meliputi prakering maupun penyaluran tenaga kerja,BKK sekolah tidak di perkenankan menerima tawaran tersebut secara mentah,hal itu untuk mengantisipasi perusahaan yang bertindak curang dalam melakukan MOU seperti memberikan informasi yang tidak sesuai dengan lapangan,”tandasnya
“Maka dari itu,BKK sekolah wajib membentuk Tim BKK agar meminimalisir hal tersebut, persiapan sarana yang di lakukan yaitu BBK harus fokus untuk melayani alumni yang ingin bertanya atau mencari pekerjaan yang layak untuk dirinya, penelusuran alumni, penelusuran pekerjaan ,tempat untuk mengarsipkan dokumen dan lain-lain ,ini juga perlu dilakukan di setiap SMK agar Tracer alumni bisa terdata dengan baik dan valid,”pungkasnya
“Untuk kemajuan BKK sekolah,maka harus bergabung kepada forum bursa kerja khusus (FBKK) yang ada pada setiap kabupaten dan provinsi agar memperoleh updated informasi tentang BKK serta memperoleh relasi dengan BKK maupun perusahaan di wilayah masing-masing,”tandasnya
Tinggalkan Balasan