
Tanah bumbu,Forumnusantaranewa.com
Tanah bumbu,Kamis 27 Oktober 2022.Keputusan Pemerintah Daerah Kabupaten tanah bumbu untuk membuat jalan Alternatif buntut longsor untuk yang Kesekian kalinya di jalan Nasional Km.171 Jalan yang Menghubungkan Kalimantan Selatan – Kalimantan timur dan juga kabupaten kotabaru.mendapat dukungan positif,karena dari tim Ahli Geoteknik ULM jalan tersebut tidak layak digunakan.
Tim Ahli Geoteknik ULM yang diwakili Dr.Ir. Rusdiansyah dan Ir.M.Arief Ma’ruf Menyerahkan hasil kajian mereka ke kabupaten tanah bumbu Kepada Bupati Tanah Bumbu dr.HM.Zairullah Azhar.M,Sc di Saksikan Dinas PUPR Kalimantan Selatan dan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XI Banjarmasin.Pada Kamis (27/10/2022).
Hasil Penelitian KM.171 di Kecamatan Satui Saat ini rawan longsor.karena adanya lapisan Batubara yang mudah retak.Lapisan Claystone yang mudah lunak saat hujan,ditambah lapisan lempung yang begitu rentan.kemudian didapati banyak retakan memanjang,sehingga kemungkinan terjadinya longsor susulan disana.
“Tidak layak digunakan kembali sebab berpotensi membahayakan keselamatan penguna jalan saat operasional ,” jelas Tim.
Kadis PUPR Tanah bumbu Subhansyah menyatakan,jalan daerah (Alternatif) yang saat ini dikerjakan PT.BKW itu sudah dapat dilalui,dan masih proses pengerasan lanjutan.” Tahun 2023 Nanti kami Aspal ,” tegas Kadis PUPR tersebut.
Sebelumnya Pemerintah daerah kabupaten tanah bumbu memutuskan membuat jalan Alternatif setelah kesekian kalinya Jalan Nasional KM.171 longsor kembali yang menghabiskan badan Aspal jalan.demi alasan ekonomi karena sebagian besar kebutuhan Sandang pangan dan arus distributor melalui jalur tersebut karena memandang kepentingan hajat Masyarakat banyak.
Walaupun kewenangan sepenuhnya tanggung jawab Pemerintah pusat,akan tetapi Pemerintah daerah kabupaten tanah bumbu harus gerak cepat dengan membuat jalan daerah (Alternatif) melingkar di KM.170 intinya demi kepentingan hajat masyarakat banyak,terutama dari segi ekonomi.@mir,FNNews.com
Tinggalkan Balasan