Makassar, forumnusantaranews.com
Ferrien Jobs Makassar melakukan sosialisasi magang kerja ke Negara Jerman yang diikuti sebanyak 120 mahasiswa pada Universitas Indonesia Timur (UIT) bertempat di kampus I UIT, Jalan Rappocini Raya, Makassar. 30 Juni 2022.
Sosialisasi ini turut dihadiri, Rektor UIT, Dr. Abdul Rahman, S.Pt, SE, MM, Dekan Fisip, Dr.Nani Harlinda Nurdin, M.Si, Koordinator Ferrien Jobs Makassar, Abdul Azis, Lihawa, ST, MT, Dosen, Mahasiswa.
Rektor UIT, Dr. Abdul Rahman, S.Pt, SE, MM, mengatakan, “Saya mengapresiasi Magang Kerja ini, mudah-mudahan program ini bisa berjalan dengan baik,
Kalau ini berjalan dengan baik, kita akan melakukan MoU Kerja sama dengan Universitas yang ada di Jerman.”
Rektor UIT, menyampaikan terima kasih kepada Koordinator Ferrien Jobs Makassar Abdul Azis Lihawa, ST, MT, begitu juga Dekan Fisip UIT, Dr. Nani Harlinda Nurdin, M.Si sehingga kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan baik.
Dekan Fisip, Dr.Nani Harlinda Nurdin, M.Si sebagai penggagas Magang Kerja ke Jerman mengatakan “Ini program bagus untuk diikuti dengan pertimbangan Implementasi MBKM serta Sertifikat pendamping Ijazah Internasional bagi mahasiswa Universitas Indonesia Timur.”
Koordinator Ferrien Jobs Makassar, Abdul Azis Lihawa, ST, MT mengatakan, “Kita mengadakan Sosialisasi kepada mahasiswa UIT untuk dalam rangka Magang Kerja selama 3 bulan di Jerman.
Program kerja ini kerjasama Pemerintah Jerman dengan Yayasan Sinar Harapan Bangsa, Disporal orang Indonesia yang tinggal di Jerman untuk memberikan kesempatan kepada 1000 mahasiswa Indonesia, program untuk Magang Kerja di Jerman selama 3 bulan, Saat ini sudah banyak sekali peminatnya dari 1000 jatah tersebut, sudah ada 800 terpenuhi tinggal 200. Dan mudah-mudahan terpenuhi sampai tanggal 7 Juli 2022.
Untuk UIT bisa ambil 200 kalau bisa secepatnya.”
Menurut Abdul Azis Lihawa, syarat untuk Magang Kerja ke Jerman seperti Vaksin, Kartu Mahasiswa, Surat pengantar dari kampus bahwa benar Mahasiswa.
Selain itu, paling berat bagi mahasiswa adalah dananya perlu Deposit 1100 Euro sekitar Rp.17.000.000, itu untuk Tiket, Visa, Jaminan Asuransi Kesehatan.
“Sosialisasi ini, baru kampus UIT kami adakan, karena 2 hari lalu kami ada pertemuan dengan bapak Rektor, dan alhamdulillah beliau sangat merespon rencana ini, sehingga kita bisa langsung terealisasi, sedangkan kampus yang lain belum ada pembicaraan sebelumnya yang ada baru ke mahasiswanya, tapi belum ke pimpinannya.”
“Saya menilai sosialisasi yang dilaksanakan di UIT, Alhamdulillah kelihatannya mereka tertarik untuk berangkat ke sana.” Kata Abdul Azis
Tinggalkan Balasan