DPRD Kabupaten Tanah Bumbu Gelar Paripurna Dalam Rangka Pengambilan Keputusan LPJ APBD Tahun 2023.

Tanah Bumbu,Forumnusantaranews.com

Tanah Bumbu,Senin 08 juli 2024.DPRD Kabupaten Tanah Bumbu menggelar Rapat paripurna dalam rangka pengambilan keputusan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) APBD Tahun Anggaran 2023 digelar di Gedung DPRD Tanah Bumbu,diruang Paripurna DPRD Tanbu.Pada senin (08/07/2024).

Rapat Paripurna dipimpin langsung Waki Ketua ll DPRD Tanah Bumbu Harmanuddin,SH didampingi Sekretaris Daerah Tanah Bumbu Dr.H.Ambo Sakka.S,Pd.M,Pd. Serta dihadiri Anggota Fraksi dan Komisi dan Anggota DPRD Tanah Bumbu,Forkompimda Tanbu,Kepala pimpinan SKPD lingkup Pemkab Tanbu,Instansi,lembaga,Perbankan serta tamu undangan lainnya.

Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) APBD Tahun Anggaran 2023 diterima oleh seluruh Fraksi melalui pandangan akhirnya yang ditandai dengan penandatangan antara pihak Legislatif dan Eksekutif melalui Bupati Tanah Bumbu yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu DR.H.Ambo Sakka.S,Pd.M,Pd.

Atas nama Pemerintah Daerah mewakili eksekutif menyampaikan penghargaan serta terima kasih kepada seluruh pimpinan maupun seluruh anggota Fraksi yang menerima LPJ Pemerintah Daerah tahun 2023.

” Perlu diketahui,ketidakhadiran Bupati Tanah Bumbu,tentu berkaitan dengan penerimaan LHP BPK tahun 2023 yang mana hal tersebut sudah dilaksanakan sesuai aturan perundangan undangan yang berlaku ,” kata Sekdakab H.Ambo Sakka

Dia menguraikan,pada pelaksanaan APBD tahun 2023,Pemerintah Daerah telah mengukir banyak prestasi diantaranya ditahun 2023 itu,Tanah Bumbu maka dinyatakan zero atau nol kemiskinan extrime.

” Jadi angka kemiskinan di Tahun 2024 dianggap nol,Hal itu ditandai dengan penerimaan langsung dari Presiden yang diserahkan wakil Presiden di istana negara Jakarta ,” Ungkapnya.

Terkiat pengangguran,sempat di sebutkan.bahwa kasus itu dianggap berkurang secara signifikan.

Namun persoalan yang dihadapi sekarang adalah stunting,meski sempat mengalami pengurangann.namun setelah ada rilis dari kementrian ternyata,stunting Tanah Bumbu di tahun 2024 telah mengalami kenaikan.

” Itu perlu kerja keras kami untuk melihat kembali,faktor mana yang menyebabkan kenaikan stunting tersebut ,” Ungkapnya.

Dia menambahkan,secara umum untuk pembangunan Fisik seperti penghubung antara desa dengan desa dan desa dengan Kecamatan maupun Kecamatan dengan Kabupaten, maka demikian sudah dilaksanakan dengan baik, meskipun ada beberapa yang tahun ini akan diselesaikan.

“Ada beberapa pembangunan fisik yang memang dianggap sangat mendesak, itu juga kita laksanakan dan ditahun 2024 ini ada yang beberapa multiyears , itupun juga bisa diselesaikan ditahun anggaran 2024 ini ,” Pungkas H.Ambo Sakka.@mir,FNNews.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *