PAMEKASAN :FORUM NUSANTARA – Sejumlah ibu-ibu berseragam baju olahraga melakukan aksi teatrikan dan tanam pisang untuk meminta perbaikan jalan tepatnya di Desa Angsanah, Kecamatan Palenggaan Pamekasan segera diperbaiki.

Dalam aksinya, para ibu-ibu germas (Gerakan Masyarakat Sehat) ini melakukan aksi tanam pisang dan meletakkan sejumlah poster di tengah jalan yang menghubungkan Desa Angsanah ke Desa Panaan

Korlap Aksi, Siti Aminah menuturkan,Kepada Media Forum Nusantara, aksi tersebut merupakan bentuk kekecewaan dan protes warga terhadap pemerintah Pamekasan karena jalan akses utama warga tersebut beberapa tahun rusak parah, hancur, berlubang dan tidak diperbaiki sehingga sering terjadi kecelakaan.

“Kami warga Angsanah mohon kepada para pemimpin, kami mohon perhatikan, kami butuh aman, butuh nyaman, tolong perbaiki jalan kami,” kata Siti Aminah disambut riuh peserta aksi lainnya.

Terpisah, Kepala Desa Angsanah, Moh Mazduki menjelaskan, jalan tersebut sudah hampir empat tahun rusak tanpa ada perbaikan, apabila melewati jalan tersebut di saat musim penghujan akan bermandikan lumpur dan kalau musim kemarau maka tubuh akan berselimut debu.

“Kami mohon kepada pihak terkait untuk segera memperbaiki jalan tersebut, apalagi jalan tersebut merupakan akses menuju ke sejumlah Pondok Pesantren, salah satunya menuju ke Ponpes Bata-bata” ungkapnya, Senin (27/7).

Mazduki menambahkan, jalan yang rusak telah mengakibatkan banyak korban yang jatuh dan ada pula yang harus dilarikan kerumah sakit.

“Selain jalan sudah lama tidak diperbaiki, penyebab rusaknya jalan juga disebabkan banyaknya truk pengangkut serta yang lewat,” paparnya.

Sementara, Kadis PUPR Pamekasan, Cahya Wibawa menuturkan, untuk yang yang ruas jalan Angsanah – Panaan sdh kita anggarkan dan setelah refocousing sudah masuk dan kita sudah kirim surat ke LPSE untuk segera dilakukan pelelangan dengan anggaran sekitar Rp 400 juta.

“Jadi tolong masyarkat bersabar dulu karena tidak lama lagi jalan tersebut akan segera dilakukan pengaspalan,” pungkasnya,(MF/IF)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *