Ahmadi Pallaki, SH. Wakil ketua DPP APKAN Sulawesi Selatan
Makassar – FNnews.com –
Ditengah pandemi covid-19 melanda Indonesia, bukan hanya corona virus yang di waspadai namun juga pelaku-pelaku kejahatan yang ada disekitar kita dan bisa saja terjadi dimanapun, Pelaku kejahatan memanfaatkan moment saat ini memakai masker agar wajahnya tidak nampak. Seperti yang terjadi di SD Inpres Tello Baru II Kelurahan Batua, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Pelaku mengaku dari media berhasil menggasak dua handphone milik kepala sekolah.
Pelaku saat memarkir kendaraanya
Kronologis kejadianya siang Sekitar pukul 13.25 WITA. 2/7/20, Seorang pria bertubuh agak ceking memakai topi, masker dan kemeja hitam bermotif batik kembang berwarna merah dengan mengendarai sepeda motor berwarna biru mendatangi kantor SD Inpres Tello Baru II, di depan pintu, pria tersebut menanyakan keberadaan Kepala Sekolah kepada guru yang berada diruang guru namun salah seorang guru bertanya, Bapak dari mana? Kemudian pria itu menjawab, Saya dari media, lalu kemudian dipersilahkan menunggu di ruangan kepala sekolah. Didalam rekaman CCTV pria tersebut duduk dikursi sendirian dan sedang memperhatikan Handphone yang berada di meja, sekitar 3 menit setelah di ruang kepala sekolah, dengan lincahnya pria tersebut berhasil mengambil handphone diatas meja dan di dalam tas lalu kemudian memasukkan ke saku celananya dan mengendap keluar ruangan tanpa pamit dan tidak diketahui kepada guru-guru yang berada dikantor.
Pelaku mengincar Handphone diatas meja
Kemeja yang dipakai saat beraksi bermotif batik kembang
Wakil Ketua Umum DPP APKAN (Aliansi Pemantau Kinerja Aparatur Negara) Sulawesi Selatan Ahmadi Pallaki, SH., Saat wartawan dimintai tanggapannya melalui Telepon selularnya mengenai peristiwa ini 02/07/20, dengan keras mengatakan, “Kami Sangat mengekecam pelaku pencurian itu yang mengatasnamakan dari media, ini mencoreng nama teman-teman dari media yang berprofesi sebagai wartawan, Sebagai mitra Kami akan bantu pihak kepolisian mencari pelaku dan ciri-cirinya kami sudah kantongi.” Ucapnya. Ahmadi berharap pelaku pencurian yang sudah terindikasi ciri-cirinya dan terekam CCTV itu agar mau mengembalikan Handphone yang dia curi.
Hj. Harmiati, S.Pd Kepala sekolah SD Inpres Tello Baru II Saat ditemui warawan di Tempat Kejadian Perkara Sore 02/7/20, mengatakan, “Saat pelaku berada dikantor, waktu itu saya berada didepan ruangan kelas VI yang sedang memperhatikan alat cuci tangan siswa yang diperbaiki persiapan jika nanti anak-anak masuk sekolah, tidak lama kemudian saya kembali dikantor dan Handphone tadinya saya letakkan di meja sudah tidak ada kemudian saya lanjutkan mengecek Handphone yang satunya di tas namun ternyata juga tidak ada lalu kemudian kami memutar rekaman CCTV yang terpasang diruangan, Setelah diputar, barulah saya dan guru-guru sadar bahwa pria yang mengaku dari media yang telah mencuri ke dua handphone saya yaitu Vivo V9 dan Samsung A8+.”
Dus Handphone yang di curi
Menurut Hj. Harmiati, Handphone tidak seberapa nilainya namun data dan dokumen sekolah yang tersimpan di HP tersebut sangat penting sekali seperti nilai raport anak didik berbentuk Pdf, nilai hasil ujian on line, serta banyak lagi dokumen lainnya begitu penting.
Hj.Harmiati berharap, “Saya berbarap pihak kepolisian Polsek Manggala bisa mengungkap pelaku pencurian ini karena sudah dua kali kami kecurian dikantor bisa saja pelaku yang sama.”
Kapolsek Manggala Kompol Syaiful Alam, Saat dikonfirmasi wartawan via handphone membenarkan jika ada laporan masuk dipolsek Manggala, “Laporannya sudah kami terima dan akan kami tindak lanjuti,” Singkatnya.
Tinggalkan Balasan