Cegah Stunting,Pemkab Tanbu Lounching Pencegahan Dan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting Se-Tanbu

Tanah Bumbu,Forumnusantaranews.com

Tanah Bumbu,Rabu 19 juni 2024.Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Melalui DP3AP2KBB Tanbu menggelar Launching pengukuran dan intervensi serentak pencegahan stunting Se-kabupaten Tanah bumbu,Kegiatan di gelar di hotel Ebony batulicin,Pada Rabu (19/06/2024).

Dihadiri,Bupati Tanah Bumbu diwakili Asisten ll Eryanto Rais,Polres Tanbu,Kodim Tanbu,Kepala SKPD lingkup Pemkab Tanbu,Camat Se-Kabupaten Tanah Bumbu,Kepala Puskesmas Se-Kabupaten Tanah Bumbu.serta berbagai elemen terkait sebagai upaya percepatan penurunan stunting.

Stunting merupakan kondisi kekurangan gizi yang menjadi masalah utama balita karena akan berdampak kepada ukuran tinggi badan dan pertumbuhan.

Survey status gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021 sebesar 24.4 % turun menjadi 21.6 % (SSGI 2022) dan 21.5 % (survey kesehatan Indonesia tahun 2023).

Bupati Tanah Bumbu dr.HM.Zairullah Azhar.M,Sc diwakili Asisten ll Eryanto Rais membuka secara langsung kegiatan launching tersebut di dampingi Kepala dinas DP3AP2KBB Tanbu Erli Yuli Susanti dan narasumber.

Bupati Tanah bumbu melalui asisten ll Eryanto Rais dalam sambutannya, mengharapkan penanganan yang maksimal guna pengentasan stunting di masyarakat

” percepatan penurunan stunting kita upayakan, kolaborasi lintas sektor serta intervensi dan deteksi dini kita berharap hasil maksimal ,” Ungkapnya.

Dalam rangka Launching Pengukuran dan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting Se-Tanbu maka intervensi DKPP berupa penyerahan beras portifikasi bekerja sama dengan Bulog.

Kepada balita stunting sebanyak 2 orang dan bantuan pangan berupa beras untuk anak remaja, ibu hamil dan keluarga yg beresiko stunting sebanyak 4 sak kemasan 5 kg.

Sehingga pengentasan stunting tersebut harus di perhatikan sedetail mungkin mulai dari deteksi gizi,edukasi calon pengantin, pengukuran, dan penimbangan

Ketua TP.PKK kabupaten Tanah bumbu Hj. Wahyu Windarti Zairullah dalam sambutannya menegaskan,tentang upaya peningkatan cakupan layanan yang menyangkut infrastruktur layanan seperti posyandu.

” Upaya percepatan penurunan stunting dalam pelaksanaannya,harus di dukung semua pihak.termasuk masyarakat dan pemerintah desa ,” Pungkasnya.@mir,FNNews.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *